Sabtu, 06 April 2013

April Menyapa



Kami saling menatap, persis seperti masa kanak2 dulu. Sedalam mungkin. Hingga hafal betul garis dan warna selaput pelangi kami yang sama persis.
Ya, persis seperti masa kanak2 dulu. Tanpa sepatah katapun, menerka fikiran satu sama lain.
Saya bisa menerka dia sedang menerka bahwa saya sedang menerka fikirannya.

Bahwa dalam kesunyian, semua bahasa menyatu.
tentang embun
tentang matahari
tentang mimpi
tentang kereta
atau tentang segala hal yang telah jadi sangat terbiasa hingga tak lagi dihitung.
Dalam kesunyian, semua bahasa menyatu.

Cukup lama hingga kemudian kami berhenti, tersenyum, dan berkata bersamaan: "Annus Mirabilis!!"